Daily News | Jakarta – Pengamat pendidikan dari Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), Cecep Darmawan, melihat pemerintah belum memiliki sikap yang jelas terhadap isu lesbian, gay, biseksual, dan transgender (LGBT). Di mana, sikap pemerintah itu nantinya akan berpengaruh pada persebaran buku-buku yang terkait dengan LGBT.
“Menurut saya, pertama, sebenarnya sikap pemerintah bagaimana terhadap LGBT itu? Itu dulu. Terus kedua, buku-buku yang beredar itu isinya apa? Itu pertanyaan pokok,” ujar Cecep kepada Republika, Jumat (28/7/2023).
Persebaran buku-buku terkait LGBT di Indonesia, kata Cecep, akan kembali kepada sikap pemerintah terhadap isu tersebut. Dia mengatakan, sikap pemerintah yang masih belum jelas terkait hal itu dia sebut sebagai persoalan yang terjadi saat ini.
“Jadi, kembalikan sekarang kepada pemerintah. Pemerintah mau membebankan seperti apa? Termasuk juga menanggapi soal buku itu. Kembali kepada pemerintah. Saya kira masalahnya di situ, terhadap LGBT itu pemerintah menyatakan boleh atau tidak boleh? Termasuk nanti bukunya,” kata dia.
Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Melchias Marcus Mekeng mengatakan bahwa partainya sudah bersepakat dengan PDIP untuk membentuk tim teknis. Nantinya, tim teknis tersebut akan membahas peluang kerja sama keduanya untuk Pemilu 2024.
Ia menjelaskan, hingga saat ini Partai Golkar masih melihat dinamika politik yang terjadi jelang kontestasi nasional. Namun, tentunya ia berharap segera adanya keputusan partai terkait Pilpres 2024.
“Targetnya (untuk memutuskan sikap) si ikan sepat, ikan gabus. Lebih cepat lebih bagus. Supaya publik tenaga, negara tuh tenang, berkompetisi dengan sehat, dengan gembira seperti yang Pak Jokowi sampaikan,” ujar Mekeng di kediaman Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto, Jakarta, Kamis (27/7/2023).
Ia sendiri ditunjuk oleh Airlangga menjadi anggota dari tim teknis Partai Golkar dan PDIP. Sedangkan partai berlambang kepala banteng itu menunjuk Said Abdullah menjadi perwakilan PDIP di tim tersebut.
“Kita (tim teknis) dibuat intens itu dibuat untuk membicarakan hal detail, namanya kerja sama itu kan harus bisa dijabarkan cukup detail. Apakah kerja sama di tingkat pusat saja atau sampai ke provinsi segala macem, itu kan harus dibicarakan,” ujar Mekeng. (DJP)
Discussion about this post