Daily News|Jakarta – Serapan pasar dunia untuk ‘keramik medis’ diperkirakan US $ 14,8 Miliar pada tahun 2020 ini, dan diproyeksikan mencapai ukuran revisi US $ 21,4 Miliar pada tahun 2027, tumbuh pada CAGR 5,4% selama periode tahun 2020- 2027.
Bioinert, adalah salah satu material yang dapat dipergunakan dalam tubuh manusia untuk implan karena tidak akan teroksidasi, diproyeksikan akan tumbuh pada CAGR 6,1% hingga mencapai US $ 7,1 Miliar pada akhir periode tersebut.
Karena adanya pandemi Covid19 berimplikasi krisis ekonomi, memberikan dampak pada pertumbuhan di segmen ini dengan CAGR 5,2%. Saat ini Bionert menyumbang 25,8% pangsa pasar keramik medis dunia.
AS menyumbang lebih dari 27,1% dari volume pasar global pada tahun 2020, ataun mencapai US $ 4 Milyar, sementara Cina mencapai US $ 4,5 Milyar dan diperkirakan tumbuh pada CAGR 8,3% untuk periode 2020-2027.
Di antara pasar geografis penting lainnya adalah Jepang dan Kanada, masing-masing diperkirakan akan tumbuh pada 3 % dan 4,9% masing-masing selama periode 2020-2027. Di Eropa, Jerman diperkirakan akan tumbuh sekitar 3,4% CAGR sementara sisa pasar Eropa.
Pasar Indonesia Dikuasai Impor
Data sejak tahun 2014, Indonesia mengimport 14% keramik dari pangsa pasar domestik, dan tahun 2017 melonjak menjadi 30%, dan ini menekan utilisasi industri nasional keangka 59 %.
Melihat trend ini pemerintah mengeluarkan kebijakan tarif inport. Kebijakan ini mampu menekan angka import menjadi 20%, tetapi tidak bertahan lama. Saat ini volume import tetap meninggi dan menekan industri dalam negeri.
Salah satu penyebab rendahnya daya saing industri keramik dalam negeri adalah tingginya harga gas yang oada tingkat industri mencapai 8 USD/MMBTU, sedangkan dari sisi bahan baku Indonesia sangat potensial.
Dengan adanya SK Menteri ESDM No.8 /2020 yang menetapkan harga gas untuk industri ini sebesar 6 USD/MMBTU diharaokan bisa memacu daya saing industri keramik domestik.
Hal yang lebih bagus lagi adalah, Industri keramik Indonesia masuk pada advance ceramic, bio ceramic dan implant, mengisi pangsa pasar dunia yang mencapai 21,4 Milyar USD tanpa meninggalkan keramik masif. (AA)
Discussion about this post