• Terkini
  • Trending
Dampak Corona Mulai Dirasakan Bali

Dampak Corona Mulai Dirasakan Bali

Traktat Pelarangan Senjata Nuklir PBB Berlaku

Traktat Pelarangan Senjata Nuklir PBB Berlaku

Kapal Perang AS Kawal Kapal Induk Inggeris di LCS

Kapal Perang AS Kawal Kapal Induk Inggeris di LCS

Eropa Gempar, Uskup Agung Yunani Rendahkan Islam

Eropa Gempar, Uskup Agung Yunani Rendahkan Islam

Masjid Inggeris Jadi Pusat Vaksinasi COVID-19

Masjid Inggeris Jadi Pusat Vaksinasi COVID-19

Biden Bentuk Tim Keamanan Siber Tingkat Global

Biden Bentuk Tim Keamanan Siber Tingkat Global

Draf RUU: Pelarangan HTI Selevel Dosa PKI

Draf RUU: Pelarangan HTI Selevel Dosa PKI

Hambali 15 Tahun Menunggu Sidang di Guantanamo

Hambali 15 Tahun Menunggu Sidang di Guantanamo

Komcad Militerisasi Sipil?

Komcad Militerisasi Sipil?

Perpres Ekstremisme dan Potensi Dampak Masyarakat Terbelah

Perpres Ekstremisme dan Potensi Dampak Masyarakat Terbelah

Mendikbud Larang Sekolah Paksa Siswi Berjilbab

Mendikbud Larang Sekolah Paksa Siswi Berjilbab

Netizen Kecewa Jokowi Bagi-bagi Nasi Kotak di Jalan

Netizen Kecewa Jokowi Bagi-bagi Nasi Kotak di Jalan

Prestasi Bukan Membanggakan: Indonesia 3 Besar Korupsi, Nepotisme, Pemerasan

Prestasi Bukan Membanggakan: Indonesia 3 Besar Korupsi, Nepotisme, Pemerasan

  • Home
  • News
  • Tech
  • Kolom
  • Wisata
  • Convergence
    • DN-TV
    • DN-RADIO
    • DN-PAPER
    • DN-MEDSOS
    • DN-EO
Senin, 25 Januari 2021
Daily News Indonesia
  • Home
  • News
    • Semua
    • Ekonomi
    • Hallo Mancanegara
    • Hukum
    • Megapolitan
    • Politik
    Traktat Pelarangan Senjata Nuklir PBB Berlaku

    Traktat Pelarangan Senjata Nuklir PBB Berlaku

    Kapal Perang AS Kawal Kapal Induk Inggeris di LCS

    Kapal Perang AS Kawal Kapal Induk Inggeris di LCS

    Eropa Gempar, Uskup Agung Yunani Rendahkan Islam

    Eropa Gempar, Uskup Agung Yunani Rendahkan Islam

    Masjid Inggeris Jadi Pusat Vaksinasi COVID-19

    Masjid Inggeris Jadi Pusat Vaksinasi COVID-19

    Biden Bentuk Tim Keamanan Siber Tingkat Global

    Biden Bentuk Tim Keamanan Siber Tingkat Global

    Draf RUU: Pelarangan HTI Selevel Dosa PKI

    Draf RUU: Pelarangan HTI Selevel Dosa PKI

    Hambali 15 Tahun Menunggu Sidang di Guantanamo

    Hambali 15 Tahun Menunggu Sidang di Guantanamo

    Komcad Militerisasi Sipil?

    Komcad Militerisasi Sipil?

    Perpres Ekstremisme dan Potensi Dampak Masyarakat Terbelah

    Perpres Ekstremisme dan Potensi Dampak Masyarakat Terbelah

    Mendikbud Larang Sekolah Paksa Siswi Berjilbab

    Mendikbud Larang Sekolah Paksa Siswi Berjilbab

  • Tech
    • Semua
    • Apps
    • Mobile
    • Sains
    Aplikasi BiP Turki Mendapat Pasaran di Indonesia

    Aplikasi BiP Turki Mendapat Pasaran di Indonesia

    WhatsApp Tunda Kebijakan Data-Sharing

    WhatsApp Tunda Kebijakan Data-Sharing

    Tertua di Dunia, Lukisan Gua Berusia 45 Ribu Tahun Ditemukan di Indonesia

    Tertua di Dunia, Lukisan Gua Berusia 45 Ribu Tahun Ditemukan di Indonesia

    Pengganti WhatsApp? Telegram, Signal Kebanjiran Pengguna

    Pengganti WhatsApp? Telegram, Signal Kebanjiran Pengguna

    Erdogan Uninstall WhatsApp

    Erdogan Uninstall WhatsApp

    Regulasi Baru: Ramai-Ramai Hengkang dari WA

    Regulasi Baru: Ramai-Ramai Hengkang dari WA

    Akun Twitter Donald Trump Ditutup Permanen

    Akun Twitter Donald Trump Ditutup Permanen

    Tolak Serahkan Data ke WA, Netizen Ancam Pindah ke Telegram

    Tolak Serahkan Data ke WA, Netizen Ancam Pindah ke Telegram

    Telkom Pakai NVIDIA DGX A100 Pertama di RI

    Telkom Pakai NVIDIA DGX A100 Pertama di RI

    PDIP Pertanyakan Urgensi Polisi Siber

    PDIP Pertanyakan Urgensi Polisi Siber

  • Kolom
    • Semua
    • Duta Islam
    • Haz Pohan
    • Hersubeno Arief
    • M. Mufti Mubarok
    • Ustad Fahmi
    • Utteng
    Kemenangan Biden: Optimis iya, Euphoria tidak!

    Kemenangan Biden: Optimis iya, Euphoria tidak!

    Meninggalnya para Ulama

    Meninggalnya para Ulama

    Islam dan keseimbangan hidup

    Islam dan keseimbangan hidup

    Amerika Bentuk Koalisi Anti-China: Sikap Indonesia?

    Amerika Bentuk Koalisi Anti-China: Sikap Indonesia?

    Tahun 2021: optimisme vs pessimisme (bagian-01)

    Tahun 2021: optimisme vs pessimisme (bagian-01)

    Godaan membuka hubungan diplomasi dengan Israel

    Godaan membuka hubungan diplomasi dengan Israel

    Semua berawal dengan mimpi!

    Semua berawal dengan mimpi!

    Paniknya kekuasaan menurut Al-Quran

    Paniknya kekuasaan menurut Al-Quran

    Mewujudkan baldatuh thoyyibah

    Mewujudkan baldatuh thoyyibah

    Ketika orang-orang baik diam!

    Ketika orang-orang baik diam!

  • Wisata
    • Semua
    • Kuliner
    • Travel
    Wisata Halal: Mengapa Khawatir?

    Wisata Halal: Mengapa Khawatir?

    Turis Cina Tak Datang, Pariwisata Melempem

    Turis Cina Tak Datang, Pariwisata Melempem

    Terkubur 2000 Tahun, Kedai ‘Fastfood’ di Pompeii Siap Dibuka

    Terkubur 2000 Tahun, Kedai ‘Fastfood’ di Pompeii Siap Dibuka

    Kunjungan Wisatawan ke Kamboja Anjlok 76 Persen

    Kunjungan Wisatawan ke Kamboja Anjlok 76 Persen

    Turki: Kunjungan Terlaris Turis Indonesia

    Turki: Kunjungan Terlaris Turis Indonesia

    Libur Bersama: Penumpang KA Melonjak 73 Persen

    Libur Bersama: Penumpang KA Melonjak 73 Persen

    Saat Libur: AP II Mencatat 344 Ribu Pelancong

    Saat Libur: AP II Mencatat 344 Ribu Pelancong

    Wisata di Bali Mulai Pulih: Lebih 9 Ribu Sehari

    Wisata di Bali Mulai Pulih: Lebih 9 Ribu Sehari

    95 Persen Travel Bureau ‘Tiarap’

    95 Persen Travel Bureau ‘Tiarap’

    Mesir Buka Restoran Wisata di Piramida Giza

    Mesir Buka Restoran Wisata di Piramida Giza

  • Convergence
    • DN-TV
    • DN-RADIO
    • DN-PAPER
    • DN-MEDSOS
    • DN-EO
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
Daily News Indonesia
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
Beranda Wisata Travel

Dampak Corona Mulai Dirasakan Bali

10 Maret 2020
di Travel, Wisata
6 min read
19
0
Dampak Corona Mulai Dirasakan Bali
38
BAGIKAN
109
DILIHAT
Share on FacebookShare on Twitter

Daily News|Jakarta – Industri pariwisata dunia secara keseluruhan –penerbangan, hiburan dan kesenian, restoran, manufaktur—memang terpukul dengan merebaknya virus Corona.  Di negara-negara yang mengandalkan kegiatan industri pariwisata sebagai pemasukan ekonomi, maka dengan merebaknya corona sangat dirasakan pahir oleh daerah-daerah tujuan wisata.

Gejala ini dirasakan di hampir  semua negara. Begitu pula di Indonesia.

Di tengah anjloknya industri pariwisata Indonesia akibat wabah virus corona, pemerintah berupaya mendongkrak wisata domestik melalui insentif diskon tiket pesawat ke sejumlah tujuan sebagai stimulus.

Wabah yang sudah menyebar ke lebih dari 80 negara itu berdampak besar terhadap perjalanan secara global. Asosiasi Industri Penerbangan Internasional (IATA) pekan ini mengatakan bahwa kerugian industri penerbangan global dapat mencapai US$113 miliar tahun ini akibat Covid-19.

Pemerintah Indonesia memberikan insentif melalui diskon tiket pesawat antara 30% sampai 40% untuk 10 destinasi dalam negeri dari Maret hingga Mei 2020. Adapun 10 destinasi wisata yang dimaksud meliputi Batam, Denpasar, Yogyakarta, Labuan Bajo, Lombok, Malang, Manado, Silangit, Tanjung Pinang, dan Tanjung Pandan.

Selain dari pemerintah, maskapai bisa memberikan potongan harga untuk sebagian besar destinasi wisata domestik.

Namun demikian, para pelaku usaha tetap merasakan kesulitan akibat turunnya jumlah wisatawan.

Bali merupakan salah satu destinasi yang paling terdampak.

Selama lebih dari 40 tahun berkecimpung di bisnis pariwisata di Bali, Anak Agung Raka Bawa belum pernah mengalami situasi sesulit saat ini.

Dalam dua bulan terakhir, nyaris tidak ada turis mengunjungi usaha wahana air miliknya yang terletak di Pantai Tanjung Benoa, Badung.

“Boleh dikatakan 99% kosong, karena mayoritas tamu kami memang dari China,” kata Raka.

Pada Kamis (5/3) siang, tidak ada turis sama sekali di Rai Water Sport. Beberapa staf duduk-duduk di kursi plastik merah menyala yang memenuhi aula.

Raka, yang merintis bisnisnya sejak 1985, memutuskan untuk fokus menarik wisatawan dari China seiring dengan tren kenaikan kunjungan wisatawan dari negara tersebut.

“Walaupun harga (paket) lebih murah dibandingkan yang lain, tapi menang di (jumlah). Makanya saya senang menangani tamu China,” katanya seperti dilaporkan wartawan Anton Muhajir untuk BBC News Indonesia.

Kebanyakan turis dari China berwisata dalam rombongan, yang bisa mencapai 1.500 – 2.000 orang dalam satu grup. Setiap hari, rata-rata kunjungan ke usahanya mencapai 1.000 orang per hari.

Rai Water Sport memasang tarif US$25 (Rp 357.000) per tamu untuk satu paket naik perahu dengan alas kaca untuk melihat ikan dan penyu. Selain itu, ada pilihan kegiatan lain seperti banana boat, diving, dan sea walker.

  Di Tengah Corona Korsel Uji Coba Rudal

“Rata-rata satu turis menghabiskan US$90-US$100 di sini,” lanjutnya.

PERIKLANAN

Namun, kondisi itu berubah sejak virus corona mewabah di puluhan negara, yang berdampak pada pariwisata. Beberapa pemesanan sampai April 2020 pun dibatalkan.

Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas I Denpasar terus memperketat pemantauan dan pengawasan kesehatan penumpang pesawat yang tiba di Bandara Ngurah Rai untuk mengantisipasi penyebaran COVID-19 atau virus Corona.

Kantor Imigrasi Bali mencatat kedatangan 392.824 wisatawan di bulan Februari. Angka ini turun 33% dari Januari, setelah pemerintah memberlakukan larangan perjalanan ke dan dari daratan China pada 5 Februari demi menekan penyebaran wabah.

Australia menggantikan China sebagai asal wisatawan asing terbesar bulan lalu, diikuti oleh India dan Jepang.

Hanya 4.820 wisatawan China berada di Bali pada bulan Februari. Jumlah ini menurun secara signifikan dari 113.745 orang pada bulan sebelumnya.Wisatawan China yang mengunjungi Indonesia tahun lalu mencapai 2 juta, kedua terbesar. Namun, angka ini diperkirakan akan sulit dicapai pada 2020.

Tak ada bonus

Sementara, menurut Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI), penurunan tingkat okupansi di sekitar 6.000 hotel di seluruh Indonesia mencapai higga 50 persen sejak awal tahun hingga saat ini.

Tingkat hunian hotel di Bali rata-rata turun hingga 70 persen sejak merebaknya wabah Covid-19. Namun, Pemprov Bali telah mengimbau para pengusaha hotel agar tidak melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) meskipun terjadi penurunan kunjungan wisatawan.

Penurunan drastis kunjungan wisatawan ini berdampak langsung pada kesejahteraan karyawan pariwisata, seperti Ni Wayan Tini dan Ni Komang Wahyuni, yang bekerja paruh waktu di Rai Water Sport.

Menurut Tini, mereka biasa mendapatkan banyak bonus dari tamu, selain gaji bulanan.

“Cukuplah untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari dan bekal anak sekolah. Kalau sekarang ya tidak ada lagi,” katanya.

Raka menyebut, Bali sudah beberapa kali mengalami krisis pariwisata, termasuk saat wabah SARS pada 2002, bom Bali pada 2002 dan 2005, dan erupsi Gunung Agung pada 2017. Dibandingkan krisis sebelumnya, Raka menyebut krisis di tengah wabah virus corona sebagai yang terburuk.

Setelah bom Bali mengguncang pulau dewata, menurut Raka, turis sudah mulai berdatangan seminggu kemudian.

“Ini sudah dua bulan. Ini paling buruk dan kita belum tahu sampai kapan,” katanya.

“Perkiraan saya (situasi begini) sampai Juli. Mudah-mudahan perkiraan saya meleset.”

  Paspor On Sale

Efek domino

Tanjung Benoa, kawasan wisata olahraga air yang sangat populer di Bali, tampak sepi. Hanya ada beberapa turis domestik yang bermain di pantai.

Para pengemudi perahu, penarik jangkar, pemandu menyelam, dan staf lain lebih banyak tiduran di bawah banana boat yang diparkir.

Ragil Pratama, yang bekerja mengemudikan perahu cepat untuk turis, mengakui penurunan penghasilan menyusul anjloknya kunjungan turis.

“Biasanya bisa bawa tamu sampai 80 orang. Sekarang dapat 30 saja sudah syukur,” katanya.

Ragil, yang normalnya bisa mengantongi Rp100 ribu per hari, kini hanya sekitar Rp20.000 per hari.

“Sudah sejak Imlek kondisinya begini. Mau bagaimana lagi. Ini kan memang tidak hanya masalah Bali atau nasional, tetapi global,” lanjutnya.

Menurunnya pendapatan usaha memaksa Komang Suaryasa, pengelola usaha lainnya, untuk memotong gaji pegawai yang kebanyakan bekerja dalam skema paruh waktu.

“Kami hanya bisa mengupah karyawan setengah gaji. Itu pun kami kurangi,” katanya.

Suaryasa berusaha optimis jika kondisi ini tidak akan berlangsung lama.

“Saya berharap secepatnya (pulih). Apalagi kami di Bali sudah membuat persembahan khusus untuk menolak bala,” kata Suaryasa.

Elly Hutabarat, ketua umum Asosiasi Travel Agent Indonesia (Astindo), mengapresiasi stimulus pemerintah yang bertujuan menggerakkan perjalanan domestik. Namun, ia katakan langkah itu tidak cukup untuk menyelesaikan masalah.

“Berat sekali (dampak dari virus corona), kita nggak bisa tertolong dari itu aja, tapi itu suatu hal yang kita hargai,” kata Elly kepada wartawan BBC News Indonesia Liza Yosephine.

Selain penerbangan dan hotel, Elly sebut bahwa biro perjalanan juga terpukul.

Ia menjelaskan bahwa berbagai sektor tengah mengambil langkah dengan tujuan untuk menghemat. Diantaranya adalah memberikan cuti tanpa dibayar bagi karyawan.

“Dampaknya itu adalah orang itu unpaid leave, ada seminggu maupun dua minggu dari sebulan itu, mulai mengurangi karyawan. Kalau nggak ada yang masuk (wisatawan) bagaimana?” ujarnya.

Elly meminta agar pemerintah mempertimbangkan subsidi lainnya juga, seperti untuk pajak maupun biaya listrik.

“Kita membantu yang ada ini, existing hotel, maupun travel agent, dengan stimulus. Mungkin subsidi-subsidi sementara, sampai bertahan sampai virus ini hilang,” kata Elly.

“Kita kan nggak tahu sampai kapan nih, mudah-mudahan summer (pertengahan tahun) ini sudah selesai. Kalau misalnya (subsidi) bisa bertahan sampai April atau Mei itu bagus sekali. Jadi pemerintah yang kita minta tolong itu, pajaknya, tarif listrik, sementara dikurangi lah,” tambahnya.

Elly mengatakan dampak paling gawat dirasakan oleh industri pariwisata sejak awal Februari, bagi wisatawan yang datang maupun penjualan perjalanan ke luar negeri.

  Menteri Yohana Inginkan 3 Hal ini di Festival Bahari Raja Ampat

“Semua daerah tujuan wisata terkena dampaknya, diantaranya untuk inbound yang paling parah Bali, Yogyakarta, Jakarta, Belitung, Manado,” ujar Elly.

“Apalagi ke Manado, Belitung atau Bali, yang jumlah wisatawan China itu nomor satu. Itu dampaknya sudah luar biasa.”

Upaya mengurangi dampak

Menyusul terkonfirmasinya kasus Covid-19 di Indonesia, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Wishnutama, mengatakan bahwa pemerintah menunda pemberian insentif bagi para wisatawan asing.

Sebelumnya pemerintah menyiapkan dana Rp298,5 miliar untuk mendatangkan turis asing ke Indonesia akibat jumlah yang merosot karena wabah virus corona di luar negeri.

Insentif itu terdiri dari dana yang ditujukan pada maskapai dan biro perjalanan sebesar Rp98,5 miliar, anggaran promosi wisata Rp103 miliar, kegiatan pariwisata Rp25 miliar, dan dana untuk influencer Rp72 miliar.

Wishnutama mengaku belum mengetahui sampai kapan insentif pariwisata ini ditunda.

Namun demikian, Ari Juliano Gema, staf ahli Menteri Parekraf, menekankan bahwa pemerintah berupaya menggerakkan wisata domestik, walaupun memang tidak sebanding harapan dan jumlah wisatawan asing.

“Wisatawan lokal sendiri itu tidak bisa memenuhi occupancy rate sampai 80-100% seperti yang diharapkan oleh pengusaha hotel tersebut,” kata Ari kepada wartawan BBC News Indonesia Liza Yosephine melalui sambungan telepon.

“Tapi kita berupaya keras supaya tetap ada pergerakan wisatawan lokal di berbagai daerah tersebut agar mampu setidaknya membuat tetap ada pergerakan ekonomi di daerah-daerah wisatawan tersebut meski tidak sampai mencapai hasil atau occupancy rate seperti sebelum adanya wabah ini,” tambahnya.

Upaya itu berupa mendorong kementerian maupun lembaga pemerintahan lain, beserta berbagai perusahaan, BUMN maupun swasta, untuk melakukan kegiatan rapat di daerah-daerah tujuan yang mendapatkan insentif.

Ari menjelaskan bahwa pemerintah juga kini sedang membahas subsidi lain demi mengurangi dampak, seperti pajak dan relaksasi penagihan hutang bagi pelaku usaha industri pariwisata.

Namun, ia mengatakan hal ini masih dalam tahap awal dan melibatkan berbagai pihak, diantaranya Kementerian Keuangan, OJK dan perbankan.

“Kita masih menunggu keputusannya, karena ini memang tidak mudah,” ujar Ari.  (DJP)

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi pada Twitter(Membuka di jendela yang baru)
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru)
  • Klik untuk berbagi di Telegram(Membuka di jendela yang baru)
  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru)
  • Klik untuk berbagi di Skype(Membuka di jendela yang baru)
Tags: BaliCoronahiburanIndustri PariwisatakesenianmanufakturPenerbanganRestoranVirus Corona
Bagikan15Tweet10
Sebelumnya

Siapa Prince Ahmed?

Selanjutnya

PDI-P Solo Dukung Purnomo

Berkaitan Posts

Hampir Setahun Pandemi, Suku Baduy Nol Kasus Corona

Hampir Setahun Pandemi, Suku Baduy Nol Kasus Corona

Daily News|Jakarta – Tenaga kesehatan Pemerintah Kabupaten Lebak, menyatakan belum ada satu pun masyarakat adat Baduy dinyatakan positif virus corona...

PPKM Diperpanjang, Restoran Bakal Meregang Nyawa

PPKM Diperpanjang, Restoran Bakal Meregang Nyawa

Daily News|Jakarta – Wakil Ketua Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Bidang Restoran Emil Arifin mengatakan bahwa jika pemberlakuan pembatasan...

Es Krim di China Mengandung Virus Corona

Es Krim di China Mengandung Virus Corona

Daily News|Jakarta – Petugas kesehatan di Tianjin, China, berhasil mendeteksi es krim buatan dalam negeri yang mengandung virus corona (Covid-19)...

Bukan Teori Konspirasi: Virus Corona Bocor Berasal dari Lab Wuhan

Bukan Teori Konspirasi: Virus Corona Bocor Berasal dari Lab Wuhan

Daily News|Jakarta – Seorang pejabat tinggi pemerintah Amerika Serikat mengatakan teori paling kredibel seputar asal usul virus corona baru adalah...

Pria Israel Meninggal Beberapa Jam Usai Divaksin Corona

Pria Israel Meninggal Beberapa Jam Usai Divaksin Corona

Daily News|Jakarta – Pria Israel  meninggal dunia beberapa jam usai disuntik vaksin virus corona.  Pria berusia 75 tahun itu mengalami...

Virus Corona Varian Baru Teror 17 Negara

Virus Corona Varian Baru Teror 17 Negara

Daily News|Jakarta – Virus corona varian baru yang ditemukan di Inggris dan Afrika Selatan telah menjalar ke banyak negara. Hingga...

Selanjutnya
PDI-P Solo Dukung Purnomo

PDI-P Solo Dukung Purnomo

Indonesia Undang Taliban

Indonesia Undang Taliban

Keris Pangeran Diponegoro Kembali ke Indonesia Setelah 150 Tahun di Belanda

Keris Pangeran Diponegoro Kembali ke Indonesia Setelah 150 Tahun di Belanda

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Time limit exceeded. Please complete the captcha once again.

Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
Daily News Indonesia

Copyright ©2019 Daily News Indonesia

NAVIGASI

  • Tentang DNI
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Disclaimer
  • Periklanan
  • Indeks
  • Kontak DNI

IKUTI KAMI

Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • Home
  • News
  • Tech
  • Kolom
  • Wisata
  • Convergence
    • DN-TV
    • DN-RADIO
    • DN-PAPER
    • DN-MEDSOS
    • DN-EO

Copyright ©2019 Daily News Indonesia

Silakan Login

Lupa Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In