SONY tampaknya ingin produknya semakin ramah lingkungan. Salah satunya dimulai dari fitur tidur untuk PlayStation 5 (PS5) yang semakin dekat kemunculannya.
Jim Ryan sebagai Presiden dan CEO dari Sony Interactive Entertainment mengumumkan sebagai bagian dari gerakan Playing for the Planet yang menargetkan industri game menjadi lebih sustainable alias berkelanjutan.
PS5 sendiri disebut akan menggunakan chipe terintegrasi yang memasukkan berbagai komponen dalam satu chip sehingga mengurangi konsumsi daya untuk saling berkomunikasi antar komponen. Ada juga fitur penghentian sementara permainan ke RAM yang memungkinkan pemain untuk istirahat namun tidak menguras daya, bahkan disebutkan hanya sekitar 0,5W.
Bila sekitar satu juta pengguna PS5 nantinya menggunakan fitur ini, maka Sony memperkirakan listrik yang dihemat setara dengan listrik yang rata-rata digunakan sekitar seribu rumah di Amerika Serikat.
Pihak perusahaan juga mengumumkan telah mencegah karbon emisi sebanyak 16 juta ton hingga kini melalui berbagai upaya lingkungannya. Diperkirakan bahwa angka ini akan meningkat hingga 29 juta ton selama 10 tahun ke depan. Selain itu, Sony tengah melihat seberapa besar polusi yang dihasilkan dari layanan game dan menghitung efisiensi energinya melalui data center miliknya.
Walau hingga kini belum jelas kapan peluncuran PS5, setidaknya lebih jelas bahwa konsol game ini akan lebih “hijau” dibanding PS4 namun lebih kuat dengan CPU AMD Ryzen terbaru disertai GPU khusus. Tentunya akan ada kompatibilitas terbalik untuk memungkinkannya memainkan game PS4 serta PlayStation VR. Kecepatan loading juga akan meningkat dengan adanya penggunaan SSD dibanding HDD untuk penyimpanan data dan game. Bagi yang penggemar berat grafik tampilan game, PS5 disebut akan mendukung ray tracing yang menjadi fokus utama NVIDIA pada platform RTX terbarunya.