Daily News|Jakarta – Dari semua obyek luar angkasa yang masih ada di dalam Tata Surya, para peneliti paling meyakini bahwa salah satu bulan Jupiter bernama Europa yang menjadi kandidat terkuat memiliki potensi untuk mendukung kehidupan. Pasalnya, banyak petunjuk yang mengarahkan pada banyaknya air di bulan itu sehingga NASA menjadikan Europa sebagai salah satu prioritas obyek luar angkasa yang perlu dipelajari.
Pada gambar di atas, terlihat foto Europa dalam tiga versi. Paling kiri diambil oleh Voyager 1 tahun 1979, kemudian kedua diambil oleh Voyager 2 tahun 1979, dan paling kanan diambil oleh Galileo pada akhir tahun 1990-an. Para peneliti melihat banyaknya petunjuk yang mengarahkan pada air yang tersembunyi di bawah permukaan es bulan itu.
Para peneliti mengukur uap air dengan menggunakan teleskop di Hawaii. Memang tidak ditemukan air dalam bentuk cairan namun terbaik setelahnya adalah menemukan air dalam bentuk lain yaitu uap. Setidaknya kini diketahui bahwa ada air dalam bentuk cairan di bawah permukaan bulan itu.
Bahkan volume air di bulan itu diperkirakan dua kali lebih luas dibanding laut di Bumi. Kini para peneliti berharap dapat mengonfirmasikan air dalam bentuk cairan ketika Europa Clipper sampai di sana pada pertengahan 2020-an nanti. (EJP)
Sumber: NASA
Discussion about this post