Daily News Indonesia – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta saat ini sedang mengebut pekerjaan sumur resapan di Jakarta sebagai langkah pencegahan banjir ibukota negara Indonesia jelang musim penghujan.
Sumur resapan merupakan salah satu program yang canangkan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Sejauh ini, 12.000 sumur resapan di Ibu Kota sudah selesai dikerjakan dari target yang ditentukan, yakni 22.292 titik. Menariknya, jumlah tersebut bertambah dua kali lipat hanya dalam kurun waktu dua hari saja.
Menanggapi langkah cepat Pemprov DKI Jakarta ini, Rektor Universitas Ibnu Khaldun Jakarta Prof. Musni Umar mengapresiasi langkah Anies. Sumur resapan tidak hanya terfokus di jalan-jalan utama Jakarta saja, tetapi juga di jalan perkampungan.
“Apresiasi Anies Gubernur DKI antisipasi banjir dgn gali resapan air di seluruh kelurahan kedalaman 3 mtr tiap lobang. Dilingkungan saya 19 resapan air. Ayo kita dukung utk cegah banjir di JKT utk hadapi La Nina,” kata Musni Umar di akun twitter pribadinya yang dikutip KBA News, Jumat 5 November 2021.
Postingan mantan Anggota DPR RI dari PDI Perjuangan ini mendapat dukungan dari warganet, seperti disampaikan oleh akun @Endinugroho.
Menurut Endi Nugroho, langkah Anies Baswedan mempercepat penggalian sumur resapan tak lepas dari masukan warga Jakarta. Tak hanya itu, Endi Nugroho juga menyatakan hal itu sebagai tindakan nyata seorang pimpinan.
“Keren! Pak @aniesbaswedan Memang Top Markotop! Masukan Dr Masyarakat Diserap Dan Dilakukan Tindakan NYATA,” tulis @endinugroho.
“Pengendalian Bahaya Land Subsidence/Turunnya Permukaan Tanah Dpt Dikurangi Dgn Program Biopori. Ayo Dukung Di Wilayah Kalian. Tetap Semangat! Menujuð®ð© Sehat!,” sambung Endi Nugroho.
Berbeda lagi dengan akun bernama @kasito. Menurut dia, sumur resapan mungkin salah satu solusi dalam mengendalikan banjir di Jakarta, jika yang terjadi hanya hujan lokal.
Sejauh ini, kata Kasito permasalahan banjir di Jakarta bukan dari hujan lokal, tetapi ada kiriman air (banjir) dari daerah lain, hingga langkah lainnya adalah normalisasi sungai dan pompa air.
“Sumur resapan mkn salah satu solusi,tp bukan satu2nya solusi mengatasi banjir. Itu hnya utk kapasitas hjn lokal,permasalahan banjir DKI selama ini didominasi bjr kiriman,solusi tepat ya normalisasi sungai,pompa2 air,” jelas @kasito. (kba)
Discussion about this post