Daily News|Jakarta – Wakil Gubernur (wagub) Bengkulu Dedy Ermansyah berterima kasih kepada Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh. Dedy menganggap Paloh sebagai guru politiknya. Untuk diketahui, Dedy memang merupakan kader Nasdem.
“(Surya Paloh) Beliau adalah guru politik saya. Telah memberikan banyak pelajaran kepada diri saya, sehingga saya bisa sampai berada di posisi ini,” demikian Dedy kepada wartawan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (25/9).
Seperti diberitakan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi melantik Dedy sebagai wagub Bengkulu sisa masa jabatan 2016-2021. Kursi wagub Bengkulu telah kosong kurang sekitar sembilan bulan, karena Rohidin Mersyah naik menjadi gubernur. Gubernur sebelumnya, Ridwan Mukti menjadi tersangka KPK pada 2017.
Dedy menyatakan, dirinya akan secepatnya berkoordinasi dengan Rohidin, khususnya mengenai program-program prioritas yang dilaksanakan Pemerintah Provinsi Bengkulu. Menurut Dedy, dirinya telah menemui Rohidin.
“Baru bicara ringan-ringan saja. Setelah ini akan saya berkoordinasi dengan beliau terkait program-program yang akan menjadi prioritas,” kata Dedy di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (25/9).
Pada bagian lain, Dedy tidak mempersoalkan aksi unjuk rasa di Bengkulu yang sempat ricuh, Selasa (24/9). Menurut Dedy, demonstrasi mahasiswa itu bentuk kepedulian terhadap kondisi politik Indonesia.
“Dengan mereka sampaikan aspirasi kepada kita mereka, kita bisa mendengar apa yang jadi aspirasi masyarakat. Sudah-sudah kondusif,” ucap Dedy.
