• Terkini
  • Trending
Kontroversi Pengangkatan Zuhairi Misrawi Menjadi Dubes Saudi

Kontroversi Pengangkatan Zuhairi Misrawi Menjadi Dubes Saudi

Junta Myanmar Bebaskan 23 Ribu Tahanan

Junta Myanmar Bebaskan 23 Ribu Tahanan

PKS: Hentikan Wacana Pemindahan Ibu Kota Negara

PKS: Hentikan Wacana Pemindahan Ibu Kota Negara

Mengenal Diaz-Canel, Pewaris Dinastri Castro di Kuba

Mengenal Diaz-Canel, Pewaris Dinastri Castro di Kuba

Startup Indonesia Raih Penghargaan di Hannover Messe

Startup Indonesia Raih Penghargaan di Hannover Messe

Junta Myanmar Akan Hadiri Pertemuan ASEAN di Jakarta

Junta Myanmar Akan Hadiri Pertemuan ASEAN di Jakarta

Demokrat Minta Polisi Usut Pencatutan Nama Ketua DPC

Demokrat Minta Polisi Usut Pencatutan Nama Ketua DPC

Kasus COvid-19 India Ratusan Ribu Perhari, Menkes Serukan Waspada

Kasus COvid-19 India Ratusan Ribu Perhari, Menkes Serukan Waspada

KNPI Minta Polri Tangkap Jozeph Paul Zhang

KNPI Minta Polri Tangkap Jozeph Paul Zhang

Pemerintah Bersiap Bangun PLTN untuk Masa Depan

Pemerintah Bersiap Bangun PLTN untuk Masa Depan

KH. Hasyim Asy’ari Tak Masuk Kamus Sejarah Indonesia? Kemendikbud Diprotes

KH. Hasyim Asy’ari Tak Masuk Kamus Sejarah Indonesia? Kemendikbud Diprotes

Mahfud: Skandal BLBI Masih Bisa Dipidanakan

Mahfud: Skandal BLBI Masih Bisa Dipidanakan

Survei Korupsi Kok Respondennya ASN?

Survei Korupsi Kok Respondennya ASN?

  • Home
  • News
  • Tech
  • Kolom
  • Wisata
  • Convergence
    • DN-TV
    • DN-RADIO
    • DN-PAPER
    • DN-MEDSOS
    • DN-EO
Kamis, 22 April 2021
Daily News Indonesia
  • Home
  • News
    • Semua
    • Ekonomi
    • Hallo Mancanegara
    • Hukum
    • Megapolitan
    • Politik
    PKS: Hentikan Wacana Pemindahan Ibu Kota Negara

    PKS: Hentikan Wacana Pemindahan Ibu Kota Negara

    Demokrat Minta Polisi Usut Pencatutan Nama Ketua DPC

    Demokrat Minta Polisi Usut Pencatutan Nama Ketua DPC

    KNPI Minta Polri Tangkap Jozeph Paul Zhang

    KNPI Minta Polri Tangkap Jozeph Paul Zhang

    Pemerintah Bersiap Bangun PLTN untuk Masa Depan

    Pemerintah Bersiap Bangun PLTN untuk Masa Depan

    KH. Hasyim Asy’ari Tak Masuk Kamus Sejarah Indonesia? Kemendikbud Diprotes

    KH. Hasyim Asy’ari Tak Masuk Kamus Sejarah Indonesia? Kemendikbud Diprotes

    Mahfud: Skandal BLBI Masih Bisa Dipidanakan

    Mahfud: Skandal BLBI Masih Bisa Dipidanakan

    Survei Korupsi Kok Respondennya ASN?

    Survei Korupsi Kok Respondennya ASN?

    Kunjungan Menlu Iran ke Indonesia

    Kunjungan Menlu Iran ke Indonesia

    Hasil Pilkada Sabu Raijua Dibatalkan MK

    Hasil Pilkada Sabu Raijua Dibatalkan MK

    Demokrat: Kami Tetap di Luar Pemerintahan

    Demokrat: Kami Tetap di Luar Pemerintahan

  • Tech
    • Semua
    • Apps
    • Mobile
    • Sains
    Startup Indonesia Raih Penghargaan di Hannover Messe

    Startup Indonesia Raih Penghargaan di Hannover Messe

    Akun Resmi Medsos Ustaz Abdul Somad Kembali Lenyap

    Akun Resmi Medsos Ustaz Abdul Somad Kembali Lenyap

    Akun Medsos Ditegur Polisi SiberAkun Medsos Ditegur Polisi Siber

    Akun Medsos Ditegur Polisi SiberAkun Medsos Ditegur Polisi Siber

    Konten Seronok: TikTok Diarang Pakistan

    Konten Seronok: TikTok Diarang Pakistan

    Abaikan Seruan Demo Anti-Kremlin, Rusia Gugat Google & TikTok

    Abaikan Seruan Demo Anti-Kremlin, Rusia Gugat Google & TikTok

    Twitter akan Tutup Akun Pembuat Hoaks

    Twitter akan Tutup Akun Pembuat Hoaks

    WhatsApp Mulai Blokir Pesan Jika Tak Penuhi Syarat dan Ketentuan Baru

    WhatsApp Mulai Blokir Pesan Jika Tak Penuhi Syarat dan Ketentuan Baru

    Penahanan Pendiri Pasar Muamalah Zaim Saidi Diperpanjang

    Penahanan Pendiri Pasar Muamalah Zaim Saidi Diperpanjang

    Misi UEA Tiba di Planet Mars

    Misi UEA Tiba di Planet Mars

    Yang Dicari Cleopatra, Malah Temukan Mumi Berlidah Emas

    Yang Dicari Cleopatra, Malah Temukan Mumi Berlidah Emas

  • Kolom
    • Semua
    • Duta Islam
    • Haz Pohan
    • Hersubeno Arief
    • M. Mufti Mubarok
    • Ustad Fahmi
    • Utteng
    Demokrat Dekat dengan Pemilih Islam, Seberapa Dekat?

    Demokrat Dekat dengan Pemilih Islam, Seberapa Dekat?

    Menyikapi bom bunuh diri Makassar

    Menyikapi bom bunuh diri Makassar

    Orwelism Mengancam Indonesia

    Orwelism Mengancam Indonesia

    ISRA’ MI’RAJ DI ERA COVID 19

    ISRA’ MI’RAJ DI ERA COVID 19

    ISRA’ MI’RAJ DI ERA COVID- 02

    ISRA’ MI’RAJ DI ERA COVID- 02

    ASEAN dan Krisis Myanmar

    ASEAN dan Krisis Myanmar

    The New Istiqlal

    The New Istiqlal

    Muslim Amerika dan issu Palestina

    Muslim Amerika dan issu Palestina

    Ketika segalanya dipolitisir!

    Ketika segalanya dipolitisir!

    Militer dalam Politik Myanmar

    Militer dalam Politik Myanmar

  • Wisata
    • Semua
    • Kuliner
    • Travel
    Kunjungan Wisman ke Sumut Bulan Januari Hanya 8 Orang

    Kunjungan Wisman ke Sumut Bulan Januari Hanya 8 Orang

    Wisata Halal: Mengapa Khawatir?

    Wisata Halal: Mengapa Khawatir?

    Turis Cina Tak Datang, Pariwisata Melempem

    Turis Cina Tak Datang, Pariwisata Melempem

    Terkubur 2000 Tahun, Kedai ‘Fastfood’ di Pompeii Siap Dibuka

    Terkubur 2000 Tahun, Kedai ‘Fastfood’ di Pompeii Siap Dibuka

    Kunjungan Wisatawan ke Kamboja Anjlok 76 Persen

    Kunjungan Wisatawan ke Kamboja Anjlok 76 Persen

    Turki: Kunjungan Terlaris Turis Indonesia

    Turki: Kunjungan Terlaris Turis Indonesia

    Libur Bersama: Penumpang KA Melonjak 73 Persen

    Libur Bersama: Penumpang KA Melonjak 73 Persen

    Saat Libur: AP II Mencatat 344 Ribu Pelancong

    Saat Libur: AP II Mencatat 344 Ribu Pelancong

    Wisata di Bali Mulai Pulih: Lebih 9 Ribu Sehari

    Wisata di Bali Mulai Pulih: Lebih 9 Ribu Sehari

    95 Persen Travel Bureau ‘Tiarap’

    95 Persen Travel Bureau ‘Tiarap’

  • Convergence
    • DN-TV
    • DN-RADIO
    • DN-PAPER
    • DN-MEDSOS
    • DN-EO
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
Daily News Indonesia
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
Beranda Megapolitan

Kontroversi Pengangkatan Zuhairi Misrawi Menjadi Dubes Saudi

25 Februari 2021
di Megapolitan, News
2 min read
2
0
Kontroversi Pengangkatan Zuhairi Misrawi Menjadi Dubes Saudi
3
BAGIKAN
9
DILIHAT
Share on FacebookShare on Twitter

Daily News|Jakarta –Pengamat politik M Rizal Fadillah mempersoalkan penunjukan seorang kader Jamaah Islam Liberal menjadi duta besar yang akan mempresentasikan mayoritas Muslim terbesar Indonesia di Saudi Arabia.

Setelah pengangkatan kontroversial Menteri Agama Yaqut Kholil Qoumas akibat reputasi “satpam gereja” dan isu populisme Islam, Ahmadiyah-Syi’ah, serta toleransi yang jauh masuk  pada domein agama lain, maka kini rencana pengangkatan Dubes Zuhairi Misrawi untuk Kerajaan Saudi Arabia juga menuai kontroversi,” tulis Rizal.

“Kader PDIP yang menjadi Komisaris Independen BUMN PT Yodya Karya (Persero) ini adalah pembela Syi’ah Sampang dan pengecam spanduk Anti Syi’ah di Riau. Dikenal tokoh Jaringan Islam Liberal (JIL) yang mempersoalkan  landasan ilmiah shalat gerhana, mengusung pluralisme dan membela kaum Lesbian Gay Bisexual Transgender (LGBT),” tegasnya.

Cuitan soal pembelaan LGBT tesebar di media sosial. Menurutnya LGBT itu makhluk yang diagung-agungkan Tuhan.

“LGBT juga manusia, mahluk yang sangat diagung-agungkan Tuhan. Kenapa harus didiskriminasi ?” ungkapnya. Misrawi mengecam beragama yang menebar kebencian. “Menghormati LGBT karena kita sesama manusia. Soal orientasi seksual, kembali pada diri masing-masing”.

  Komisi II DPR: UU ASN Perlu Diubah

LGBT itu adalah perilaku menyimpang, harus diluruskan dan dinyatakan salah (munkar), menerimanya sama saja dengan mentoleransi kaum Luth yang diadzab oleh Allah. Sangatlah keliru menyatakan bahwa Tuhan mengagung-agungkan LGBT. Kesimpulan yang membahayakan akidah dan syari’ah.

“Semestinya Pemerintah Jokowi jangan memakai kacamata buram dalam menentukan orang dan jabatan. Sangat tidak pas untuk menempatan Zuhairi Misrawi sebagai Duta Besar RI di Riyadh. Hal ini dinilai melecehkan bangsa Indonesia sekaligus  bangsa Saudi. Tokoh kontroversial dalam negeri ditempatkan di negara yang memiliki dua kota suci Makkah dan Madinah,” tulisnya.

Kekeliruan Pemerintah dari aspek psiko politis jika tetap menempatkan Zuhairi sebagai Dubes Saudi, yaitu :

Pertama, pemerintah dan masyarakat Saudi adalah puritan dalam keagamaan, sehingga sulit untuk akrab dengan figur yang mengagung-agungkan LGBT. Begitu juga dengan sikap pembelaan Misrawi kepada Syi’ah. Saudi Arabia adalah pendukung utama Ahlus  Sunnah yang saat ini berkonflik dengan Iran pendukung Syi’ah.

PERIKLANAN

Kedua, konsepsi Islam Nusantara yang digembar-gemborkan oleh Zuhairi Misrawi diinterpretasi sebagai “anti-Arab” yang menisbikan pengaruh Arab kepada bangsa Indonesia. Pada tingkat ekstrim sikap anti Arab mewujud dalam omongan dan sikap anti Islam. Bagaimana Saudi Arabia dapat menerima figur seperti ini ? Diprediksi banyak permainan diplomasi yang tidak efektif. Diplomasi basa basi.

  Kontroversi Pembebasan Tahanan LP Karena Corona

Ketiga, Saudi Arabia adalah negara petro dollar yang diburu banyak negara. Indonesia sedang mencoba mengais investasi dan hutang luar negeri dari negeri ini. Banyak pejabat ber-“make up” yang terjun ke dalam Masyarakat Ekonomi Syari’ah (MES) demi perburuan. Misrawi dinilai bukan diplomat yang kredibel untuk misi ini.

Keempat, dalam konteks global Saudi Arabia adalah kepentingan Amerika. Amerika kini sedang bermusuhan dengan Cina. Sementara Indonesia bersahabat erat dengan Pemerintah Cina. Banyak tulisan Misrawi yang cenderung menyanjung Cina “Jasa Tionghoa sangat luar biasa kepada muslim Indonesia”, katanya. Benarkah ?

  Hinca: Menolak RUU HIP Hak Politik Kami

Kelima, ketika hanya sekedar diplomasi basa-basi, maka Indonesia mengalami rawan  politik dan rawan ibadah. Pelaksanaan ibadah haji dan umroh akan terkendala. Pandemi menjadi alasan politik untuk mempersulit. Sesungguhnya dibutuhkan Dubes yang gigih, supel, berpengalaman dan bersahabat. Politisi PDIP ini bukan orang yang tepat.

“Mengingat proses belum final, persetujuan negara Saudi juga belum terbit, maka sebaiknya Pemerintah mempertimbangkan kembali penunjukan Zuhairi Misrawi sebagai Dubes Saudi. Pilihlah tokoh yang matang, bijaksana, dan tidak kontroversial. Salah pilih akan menjadi sebab  dari kegaduhan politik dan keagamaan ke depan,” kata Rizal memperingatkan pemerintah. (DJP)

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi pada Twitter(Membuka di jendela yang baru)
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru)
  • Klik untuk berbagi di Telegram(Membuka di jendela yang baru)
  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru)
  • Klik untuk berbagi di Skype(Membuka di jendela yang baru)
Tags: Dubes SaudikontroversiZuhairi Misrawi
Bagikan1Tweet1
Sebelumnya

Beathor Surjadi Sarankan Kapolri Bebaskan

Selanjutnya

Benarkah Pertumbuhan Ekonomi RI Peringkat 4 Dunia?

Berkaitan Posts

Dubes Saudi:  Insya Allah Tetap Ada Pelaksanaan Ibadah Haji di 2021

Dubes Saudi: Insya Allah Tetap Ada Pelaksanaan Ibadah Haji di 2021

Daily News|Jakarta - Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia Esam Abid Altaghafi optimistis ibadah haji diselenggarakan pada 2021 meskipun dengan...

Kontroversi Ketika Perpres Investasi Miras Dicabut

Kontroversi Ketika Perpres Investasi Miras Dicabut

Daily News|Jakarta – Asas keberagaman harus diterapkan dengan tepat dan benar. Tentu saja aturan minuman keras bukan tempat yang tepat...

SKB Seragam Sekolah Picu Kontroversi

SKB Seragam Sekolah Picu Kontroversi

Daily News|Jakarta – Anggota Komisi II DPR RI Guspardi Gaus mendesak pemerintah mencabut Surat Keputusan Bersama (SKB) Tiga Menteri tentang...

Hinca: Menolak RUU HIP Hak Politik Kami

Hinca: Menolak RUU HIP Hak Politik Kami

Daily News|Jakarta – Kader partai Demokrat dibuat berang atas pernyataan salah seorang politikus PDIP, Zuhairi Misrawi. Di mana partai Demokrat...

Kontroversi Menteri Marves Luhut Panjaitan

Kontroversi Menteri Marves Luhut Panjaitan

Daily News|Jakarta – Penulis berasal dari Bandung Tribaskoro yang mengaku mewakili kelompok ‘Bandung Initiatives’ menulis opininya tentang Menko Maritim dan...

Polri Jelaskan Kontroversi Pergantian Kepala BNPT

Polri Jelaskan Kontroversi Pergantian Kepala BNPT

Daily News|Jakarta –Kepala Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Argo Yuwono menjelaskan kegaduhan terkait kewenangan pengangkatan Irjen Pol Boy Rafli Amar...

Selanjutnya
Benarkah Pertumbuhan Ekonomi RI Peringkat 4 Dunia?

Benarkah Pertumbuhan Ekonomi RI Peringkat 4 Dunia?

Anggota BPIP Puji Ahok dalam Penanganan Banjir di Jakarta

Anggota BPIP Puji Ahok dalam Penanganan Banjir di Jakarta

Juliari Batubara Mulai Diadili

Juliari Batubara Mulai Diadili

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
Daily News Indonesia

Copyright ©2019 Daily News Indonesia

NAVIGASI

  • Tentang DNI
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Disclaimer
  • Periklanan
  • Indeks
  • Kontak DNI

IKUTI KAMI

Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • Home
  • News
  • Tech
  • Kolom
  • Wisata
  • Convergence
    • DN-TV
    • DN-RADIO
    • DN-PAPER
    • DN-MEDSOS
    • DN-EO

Copyright ©2019 Daily News Indonesia

Silakan Login

Lupa Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In