Daily News|Jakarta – Pasukan keamanan Meksiko telah menangkap Ovidio Guzmán López salah satu putra gembong narkoba terkenal Mexico. Sang senior bernama Joaquín “El Chapo” Guzmán gembong berat yang ditakuti. Penangkapan terjadi di kota Culiacán barat, benteng kartel narkoba Sinaloa yang kuat, kata pejabat setempat.
Penangkapan Ovidio Guzmán López memicu pertempuran senjata berat antara tersangka anggota kartel dan pasukan keamanan di seluruh kota.
Pada bulan Juli, Guzmán dijatuhi hukuman penjara seumur hidup ditambah 30 tahun di AS.
Guzmán, 62, dinyatakan bersalah oleh pengadilan di New York atas 10 dakwaan, termasuk perdagangan narkoba dan pencucian uang.
Dia melarikan diri dari penjara Meksiko melalui sebuah terowongan pada 2015, tetapi kemudian ditangkap. Dia diekstradisi ke Amerika Serikat pada tahun 2017.
Guzmán adalah mantan kepala kartel Sinaloa, yang menurut para pejabat adalah pemasok obat-obatan terbesar ke AS.
Ovidio Guzmán, dikatakan berusia 20-an, diyakini telah memainkan peran penting dalam kartel Sinaloa, setelah penangkapan ayahnya.
Dia dicari di AS atas beberapa tuduhan terkait narkoba, laporan media Meksiko.
Berita penangkapannya pada hari Kamis menyebabkan banyak penembakan di seluruh kota, yang merupakan ibu kota negara bagian Sinaloa.
Pemerintah negara bagian Sinaloa mengatakan pihaknya “bekerja untuk memulihkan ketenangan dan ketertiban dalam menghadapi insiden berdampak besar yang terjadi dalam beberapa jam terakhir di berbagai titik di sekitar Culiacan”, kata media setempat.
Presiden Meksiko Andrés Manuel López Obrador mengatakan dia akan membuat pernyataan pada hari Kamis. (HMP)
Discussion about this post