• Terkini
  • Trending
Hambali 15 Tahun Menunggu Sidang di Guantanamo

Hambali 15 Tahun Menunggu Sidang di Guantanamo

Inggeris: Lihat Pelanggaran di China, Rusia, dan Myanmar

Inggeris: Lihat Pelanggaran di China, Rusia, dan Myanmar

Indonesia Minta Dibuka Akses Kemanusiaan terhadap Tahanan Politik Myanmar

Indonesia Minta Dibuka Akses Kemanusiaan terhadap Tahanan Politik Myanmar

Retno Desak Junta Hentikan Kekerasan

Retno Desak Junta Hentikan Kekerasan

Ketika Gereja di Jerman itu Berubah Menjadi Masjid

Ketika Gereja di Jerman itu Berubah Menjadi Masjid

Tebing Pantai Longsor, Ratusan Peti Mati Jatuh ke Laut

Tebing Pantai Longsor, Ratusan Peti Mati Jatuh ke Laut

Eropa Desak Iran Lanjutkan Kerjasama dengan IAEA

Eropa Desak Iran Lanjutkan Kerjasama dengan IAEA

Uji Tembak ICBM AS ‘Minuteman III’ Pembawa Nuklir Sukses

Uji Tembak ICBM AS ‘Minuteman III’ Pembawa Nuklir Sukses

Calon Direktur CIA: China Musuh yang Buas dan Otoriter

Calon Direktur CIA: China Musuh yang Buas dan Otoriter

Juara Bake Off Brasil itu Promosikan Resep Makanan Syariah

Juara Bake Off Brasil itu Promosikan Resep Makanan Syariah

3 Parpol Ini Diprediksi Usung Anies Baswedan di Pilpres 2024

3 Parpol Ini Diprediksi Usung Anies Baswedan di Pilpres 2024

Demokrat Ingin Ambang Batas Parlemen dan Pencapresan 4 Persen

Demokrat Ingin Ambang Batas Parlemen dan Pencapresan 4 Persen

Efek ‘Kerumunan Massa’ Bikin Habib Rizieq Kalahkan Puan dan Menteri Jokowi di Survei Capres

Efek ‘Kerumunan Massa’ Bikin Habib Rizieq Kalahkan Puan dan Menteri Jokowi di Survei Capres

  • Home
  • News
  • Tech
  • Kolom
  • Wisata
  • Convergence
    • DN-TV
    • DN-RADIO
    • DN-PAPER
    • DN-MEDSOS
    • DN-EO
Minggu, 28 Februari 2021
Daily News Indonesia
  • Home
  • News
    • Semua
    • Ekonomi
    • Hallo Mancanegara
    • Hukum
    • Megapolitan
    • Politik
    Inggeris: Lihat Pelanggaran di China, Rusia, dan Myanmar

    Inggeris: Lihat Pelanggaran di China, Rusia, dan Myanmar

    Indonesia Minta Dibuka Akses Kemanusiaan terhadap Tahanan Politik Myanmar

    Indonesia Minta Dibuka Akses Kemanusiaan terhadap Tahanan Politik Myanmar

    Retno Desak Junta Hentikan Kekerasan

    Retno Desak Junta Hentikan Kekerasan

    Ketika Gereja di Jerman itu Berubah Menjadi Masjid

    Ketika Gereja di Jerman itu Berubah Menjadi Masjid

    Tebing Pantai Longsor, Ratusan Peti Mati Jatuh ke Laut

    Tebing Pantai Longsor, Ratusan Peti Mati Jatuh ke Laut

    Eropa Desak Iran Lanjutkan Kerjasama dengan IAEA

    Eropa Desak Iran Lanjutkan Kerjasama dengan IAEA

    Uji Tembak ICBM AS ‘Minuteman III’ Pembawa Nuklir Sukses

    Uji Tembak ICBM AS ‘Minuteman III’ Pembawa Nuklir Sukses

    Calon Direktur CIA: China Musuh yang Buas dan Otoriter

    Calon Direktur CIA: China Musuh yang Buas dan Otoriter

    Juara Bake Off Brasil itu Promosikan Resep Makanan Syariah

    Juara Bake Off Brasil itu Promosikan Resep Makanan Syariah

    3 Parpol Ini Diprediksi Usung Anies Baswedan di Pilpres 2024

    3 Parpol Ini Diprediksi Usung Anies Baswedan di Pilpres 2024

  • Tech
    • Semua
    • Apps
    • Mobile
    • Sains
    WhatsApp Mulai Blokir Pesan Jika Tak Penuhi Syarat dan Ketentuan Baru

    WhatsApp Mulai Blokir Pesan Jika Tak Penuhi Syarat dan Ketentuan Baru

    Penahanan Pendiri Pasar Muamalah Zaim Saidi Diperpanjang

    Penahanan Pendiri Pasar Muamalah Zaim Saidi Diperpanjang

    Misi UEA Tiba di Planet Mars

    Misi UEA Tiba di Planet Mars

    Yang Dicari Cleopatra, Malah Temukan Mumi Berlidah Emas

    Yang Dicari Cleopatra, Malah Temukan Mumi Berlidah Emas

    Satelit Telkom-3 Jatuh ke Bumi, Ini Penjelasan Lapan

    Satelit Telkom-3 Jatuh ke Bumi, Ini Penjelasan Lapan

    Habis TikTok Timbullah Kuaishou

    Habis TikTok Timbullah Kuaishou

    Apple Gabung Hyundai untuk Produsi Mobil ‘Autonomous’

    Apple Gabung Hyundai untuk Produsi Mobil ‘Autonomous’

    Demo Anti-Kudeta Myanmar Meluas, Twitter Instagram Diblokir

    Demo Anti-Kudeta Myanmar Meluas, Twitter Instagram Diblokir

    Mark Zuckerberg Buka Suara Soal Kebijakan Baru WhatsApp

    Mark Zuckerberg Buka Suara Soal Kebijakan Baru WhatsApp

    Facebook Tutup Akun  PM Benjamin Netanyahu

    Facebook Tutup Akun PM Benjamin Netanyahu

  • Kolom
    • Semua
    • Duta Islam
    • Haz Pohan
    • Hersubeno Arief
    • M. Mufti Mubarok
    • Ustad Fahmi
    • Utteng
    ASEAN dan Krisis Myanmar

    ASEAN dan Krisis Myanmar

    The New Istiqlal

    The New Istiqlal

    Muslim Amerika dan issu Palestina

    Muslim Amerika dan issu Palestina

    Ketika segalanya dipolitisir!

    Ketika segalanya dipolitisir!

    Militer dalam Politik Myanmar

    Militer dalam Politik Myanmar

    Dominasi Semu: Perebutan Hegemoni Global

    Dominasi Semu: Perebutan Hegemoni Global

    Bacaan Akhir Pekan: Merespon Krisis Ulama

    Bacaan Akhir Pekan: Merespon Krisis Ulama

    American Muslim & a Lost Generation

    American Muslim & a Lost Generation

    Kemenangan Biden: Optimis iya, Euphoria tidak!

    Kemenangan Biden: Optimis iya, Euphoria tidak!

    Meninggalnya para Ulama

    Meninggalnya para Ulama

  • Wisata
    • Semua
    • Kuliner
    • Travel
    Wisata Halal: Mengapa Khawatir?

    Wisata Halal: Mengapa Khawatir?

    Turis Cina Tak Datang, Pariwisata Melempem

    Turis Cina Tak Datang, Pariwisata Melempem

    Terkubur 2000 Tahun, Kedai ‘Fastfood’ di Pompeii Siap Dibuka

    Terkubur 2000 Tahun, Kedai ‘Fastfood’ di Pompeii Siap Dibuka

    Kunjungan Wisatawan ke Kamboja Anjlok 76 Persen

    Kunjungan Wisatawan ke Kamboja Anjlok 76 Persen

    Turki: Kunjungan Terlaris Turis Indonesia

    Turki: Kunjungan Terlaris Turis Indonesia

    Libur Bersama: Penumpang KA Melonjak 73 Persen

    Libur Bersama: Penumpang KA Melonjak 73 Persen

    Saat Libur: AP II Mencatat 344 Ribu Pelancong

    Saat Libur: AP II Mencatat 344 Ribu Pelancong

    Wisata di Bali Mulai Pulih: Lebih 9 Ribu Sehari

    Wisata di Bali Mulai Pulih: Lebih 9 Ribu Sehari

    95 Persen Travel Bureau ‘Tiarap’

    95 Persen Travel Bureau ‘Tiarap’

    Mesir Buka Restoran Wisata di Piramida Giza

    Mesir Buka Restoran Wisata di Piramida Giza

  • Convergence
    • DN-TV
    • DN-RADIO
    • DN-PAPER
    • DN-MEDSOS
    • DN-EO
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
Daily News Indonesia
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
Beranda News Hallo Mancanegara

Hambali 15 Tahun Menunggu Sidang di Guantanamo

25 Januari 2021
di Hallo Mancanegara, News
2 min read
2
0
Hambali 15 Tahun Menunggu Sidang di Guantanamo
4
BAGIKAN
10
DILIHAT
Share on FacebookShare on Twitter

Daily News|Jakarta – Mantan pemimpin kelompok teroris Jemaah Islamiyah, Encep Nurjaman alias Riduan Isamuddin alias Hambali, segera menghadapi persidangan setelah kurang lebih 15 tahun mendekam di penjara militer Amerika Serikat di Teluk Guantanamo.

Jaksa militer AS mengajukan serangkaian dakwaan resmi terhadap warga Cianjur, Jawa Barat, itu bersama dua pengikutnya pada Kamis (21/1).

Hambali disebut sebagai otak di balik serangan Bom Bali 2002 dan serangan bom ke Hotel JW Marriot Jakarta pada 2003.

Kedua serangan bom itu menyebabkan banyak korban jiwa. Bom Bali 2002 menewaskan 202 orang termasuk 88 orang warga Australia. Sedangkan bom JW Marriot menewaskan 12 orang.

Hambali bersama kedua pengikutnya, Muhammad Nazir bin Lep dan Muhammad Farik Bin Amin, berhasil ditangkap di Bangkok, Thailand, pada 2003. Pada 2006, ketiganya ditahan di penjara militer AS di Guantanamo.

  AS: Konsulat China di Houston Pusat Operasi Intelijen

Saat itu, Hambali disebut sebagai perwakilan tertinggi kelompok teroris Al-Qaidah di Asia Tenggara.

Mengutip berbagai sumber, pria kelahiran 1964 itu disebut mulai mengenal gerakan ekstremisme sejak merantau ke Malaysia secara ilegal pada pertengahan 1982 setelah lulus SMA.

Selama menetap di Selangor, Malaysia, Encep mengubah namanya menjadi Riduan Isamuddin. Dia bekerja serabutan mulai menjual ayam di pasar, menjual peci, buku agama, hingga bekerja di kedai roti canai.

Saat berada di Malaysia itu dia mengenal sejumlah orang yang memperkenalkan dirinya terhadap gerakan jihad, seperti Abdullah Sungkar. Encep lalu berangkat ke Afghanistan pada 1986 untuk berperang melawan Uni Soviet.

Di sana Encep menggunakan nama samaran Hambali. Nama itu digunakan ketika bergabung sebagai kombatan di perbatasan Afghanistan dan Pakistan.

  Jokowi Minta Omnibus Law ‘Cilaka’ Didukung

Setelah bertempur di Afghanistan, Hambali pulang ke Malaysia pada 1988.

Pada 1990, Hambali pergi ke Tawi-Tawi dan Mindanao, selatan Filipina, untuk berdakwah dan memperdalam agama. Hingga kini, wilayah di selatan Filipina itu merupakan basis kelompok milisi dan separatis.

Di Filipina, Hambali bertemu dengan pemimpin kelompok militan seperti Front Pembebasan Rakyat Moro (MILF) hingga orang-orang Al Qaidah. Di sana, ia mulai bergabung dengan Jemaah Islamiyah.

Sekitar 1998, pemimpin Al-Qaidah saat itu, Osama bin Laden, menerbitkan Fatwa 98 yang mengajak seluruh sel-sel jihad menjadikan AS dan sekutunya sebagai target.

Sejak itu, insiden teror di Indonesia mulai terjadi seperti pengeboman sejumlah gereja di malam Natal pada 2000. Serangan teror itu dilakukan oleh Jemaah Islamiyah.

PERIKLANAN

Hambali pun mulai menjadi buronan se-Asia Tenggara karena menjadi pemimpin Jemaah Islamiyah setelah Abdullah Sungkar wafat.

  Apa Kabar Guantánamo?

Ia kian dicari setelah mendalangi serangan Bom Bali I dan Bom Hotel J.W Marriot Jakarta setahun setelahnya.

Hambali kemudian kabur ke Thailand pada 2003. Dia berhasil ditangkap oleh kepolisian Thailand di apartemennya di Ayutthaya.

Usai ditangkap, Hambali dibawa dan diinterogasi oleh Badan Intelijen Amerika Serikat (CIA) di fasilitas pemeriksaan mereka di Yordania. Pada 2006, Hambali dibawa pihak berwenang AS ke penjara Guantanamo dan ditahan sampai saat ini. (HMP)

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi pada Twitter(Membuka di jendela yang baru)
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru)
  • Klik untuk berbagi di Telegram(Membuka di jendela yang baru)
  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru)
  • Klik untuk berbagi di Skype(Membuka di jendela yang baru)
Tags: GuantánamoHambali
Bagikan2Tweet1
Sebelumnya

Komcad Militerisasi Sipil?

Selanjutnya

Draf RUU: Pelarangan HTI Selevel Dosa PKI

Berkaitan Posts

Gara-Gara Corona Sidang Hambali Ditunda

Gara-Gara Corona Sidang Hambali Ditunda

Daily News|Jakarta – Pengadilan Militer Amerika Serikat memutuskan menunda sidang terhadap seorang warga negara Indonesia (WNI) yang menjadi tersangka kasus...

Apa Kabar Guantánamo?

Apa Kabar Guantánamo?

KAMP penahanan Teluk Guantánamo adalah penjara militer Amerika Serikat yang berlokasi di dalam Pangkalan Angkatan Laut Teluk Guantánamo, di pantai...

Selanjutnya
Draf RUU: Pelarangan HTI Selevel Dosa PKI

Draf RUU: Pelarangan HTI Selevel Dosa PKI

Biden Bentuk Tim Keamanan Siber Tingkat Global

Biden Bentuk Tim Keamanan Siber Tingkat Global

Masjid Inggeris Jadi Pusat Vaksinasi COVID-19

Masjid Inggeris Jadi Pusat Vaksinasi COVID-19

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Time limit exceeded. Please complete the captcha once again.

Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
Daily News Indonesia

Copyright ©2019 Daily News Indonesia

NAVIGASI

  • Tentang DNI
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Disclaimer
  • Periklanan
  • Indeks
  • Kontak DNI

IKUTI KAMI

Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • Home
  • News
  • Tech
  • Kolom
  • Wisata
  • Convergence
    • DN-TV
    • DN-RADIO
    • DN-PAPER
    • DN-MEDSOS
    • DN-EO

Copyright ©2019 Daily News Indonesia

Silakan Login

Lupa Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In