Daily News|Jakarta – Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden (wapres) terpilih, Joko Widodo-Ma’ruf Amin (Jokowi-Ma’ruf) tetap dilaksanakan pada 20 Oktober 2019. Jadwal tersebut tidak akan dimajukan sehari sebelumnya.
“(pelantikan) tetap 20 Oktober 2019,” ungkap Komisioner Komisi Pemilihan Umum, Hasyim Asyari kepada wartawan, Sabtu (28/9).
Menurut Hasyim, masa jabatan Presiden dan Wapres telah diputuskan dalam waktu tertentu. Demikian halnya dengan pelantikan yaitu setiap 20 Oktober. Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) secara langsung digelar pada 2004.
Ketika itu, pasangan Susilo Bambang Yudhoyono-Jusuf Kalla yang memenangkan Pilpres, dilantik pada 20 Oktober 2014. Begitu juga dengan pelantikan pada 2009, dan 2014. “Hasil Pemilu 2019 pelantikan Presiden 20 Oktober 2019, tanpa melihat jatuh pada hari apa,” tegas Hasyim.
Untuk diketahui, Ketua Umum Pro Jokowi (Projo) Budi Arie Setiadi menuturkan, Jokowi sebenarnya berharap agar pelantikan dipercepat sehari. Usulan itu disampaikan Jokowi saat bertemu para relawan di Istana, Jumat (27/9).
Budi tak menyebut alasan Jokowi mengusulkan pelantikan dimajukan. “Enggak ada (alasan). Cuma ingin cari hari yang lebih baik saja. Hari Sabtu,” demikian Budi.