DNI – Duke of Sussex, Pangeran Harry telah meluncurkan proyek liburan yang ramah lingkungan setelah sebelumnya kena kritik pedas. Apa maksudnya?
Sebelumnya ia dikritik karena menggunakan jet pribadi saat berlibur. Proyeknya tersebut dinamai Travalyst.
Menurut pernyataan dari Istana Buckingham, Travalyst akan bekerja untuk mendorong praktik berkelanjutan dalam industri perjalanan. Tujuannya untuk meningkatkan konservasi, perlindungan lingkungan dan pengembangan ekonomi masyarakat.
“Dunia kita menghadapi tantangan lingkungan dengan cakupan dan skala yang belum pernah terjadi sebelumnya, itu sangat jelas terlihat,” kata Harry dalam pengumuman Travalyst di Amsterdam, Selasa lalu.
“Tantangan yang disebabkan oleh manusia ini membutuhkan perubahan sistem secara signifikan untuk membuat dampak yang signifikan pula. Dan itulah yang ingin dicoba dan dilakukan,” imbuhd ia.
Pada bulan Agustus, Harry dan Meghan, dituduh munafik karena menggunakan jet pribadi untuk terbang ke selatan Prancis dan Ibiza dalam dua perjalanan dan beda beberapa hari. Masalahnya, ia sering menggaungkan masalah lingkungan.
Harry pergi ke ibu kota Belanda naik pesawat komersial untuk meluncurkan Travalyst, yang sudah dua tahun direncanakannya. Setelah berpidato, Harry berbicara tentang penggunaan jet pribadi di sesi tanya jawab.
“Saya menghabiskan 99% hidup saya berkeliling dunia dengan pesawat komersial, kadang-kadang saya membutuhkannya karena keadaan yang terkait dengan keamanan,” kata Harry menurut Press Association.
“Kita semua bertanggung jawab atas dampak dari kita sendiri. Kita semua dapat berbuat lebih baik,” imbuhnya.
Travalyst akan berfokus pada perlindungan satwa liar, mengatasi perubahan iklim dan kerusakan lingkungan, dan mengurangi dampak dari pariwisata yang berlebihan. Komunitas ini nantinya juga akan bekerja sama dengan nama-nama besar di industri perjalanan, termasuk Booking.com, Ctrip, Skyscanner, TripAdvisor dan Visa.
Data dari Booking.com menunjukkan bahwa wisatawan saat ini semakin peduli dengan perjalanan berkelanjutan. Sekitar 71% dari pelancong global mengatakan bahwa mereka menginginkan adanya pilihan perjalanan yang berkelanjutan.
68% orang berpendapat bahwa sangat penting jika uang yang mereka keluarkan untuk liburan bisa mencapai masyarakat lokal. Travalyst bertujuan untuk membuat orang lebih sadar akan perjalanan yang berkelanjutan dan membantu perusahaan mengatasi permintaan publik itu.
Bahkan dalam pemberitaan sebelumnya, William dan Kate menggunakan penerbangan murah setelah Harry dan Meghan dikritik karena sering menggunakan jet pribadi. Mereka naik penerbangan murah bersama ketiga anaknya.
Duke dan Duchess of Cambridge menggunakan layanan maskapai LCC FlyBe dari Norwich di Inggris timur ke Aberdeen di pantai timur Skotlandia. Mereka bepergian ke Kastil Balmoral, kediaman musim panas Ratu Elizabeth, lapor kantor berita Reuters.
Source: https://bit.ly/2k1tp0N