Daily News|Jakarta – Singapura telah menutup semua 70 masjid di negara itu setelah dua orang warganya, yang menghadiri pertemuan keagamaan massal di Malaysia, dinyatakan positif terkena virus corona.
Sekitar 90 orang warga Singapura menghadiri pertemuan itu. Untuk itulah, semua masjid di negara itu akan ditutup selama lima hari untuk dibersihkan.
Secara terpisah, Misa Katolik di Singapura akan tetap ditunda sampai batas waktu yang tidak ditentukan.
Keterangan ini berbeda dengan keputusan sebelumnya yang menyebutkan Gereja Katolik akan melanjutkan kegiatan Misa.
Kepala Gereja Katolik setempat mengatakan keputusan itu dibuat untuk “melindungi keberadaan masyarakat yang lebih besar”.
Istri PM Kanada terpapar virus corona
Perdana Menteri PM) Kanada Justin Trudeau dan istrinya akan tetap di isolasi selama 14 hari, setelah istrinya dinyatakan positif terpapar virus corona.
Sophie Gregoire Trudeau “merasa baik dan gejalanya tetap baik”, kata juru bicara Perdana Menteri Kanada dalam sebuah pernyataan.
Trudeau juga akan tinggal dalam isolasi selama 14 hari sebagai tindakan pencegahan. Namun dia tidak akan mengikuti proses pengujian di tahap ini karena tidak menunjukkan gejala terpapar.
Meski berada dalam isolasi selama dua minggu, Justin Trudeau akan terus bekerja, demikian keterangan resmi kantornya.
“Perdana menteri dalam keadaan sehat dan tidak menunjukkan gejala-gejala.
“Sebagai tindakan pencegahan dan mengikuti saran dokter, ia akan diisolasi selama 14 hari.
“Perdana menteri akan melanjutkan tugas-tugasnya seperti biasa dan akan menyampaikan pidato kepada warga Kanada besok,” ungkap juru bicara kantor PM Kanada.
Trump tidak berencana ikuti tes virus corona
Adapun Presiden AS Donald Trump tidak berencana mengikuti uji virus corona, meski terlibat kontak dengan seorang pejabat Brasil yang kini dinyatakan positif terinfeksi virus.
Gedung Putih menyatakan Trump tidak berinteraksi dengan pejabat Brasil tersebut, sehingga tidak perlu menjalani tes untuk saat ini.
Sebelumnya Fabio Wajngarten, sekretaris komunikasi Presiden Brasil Jair Bolsonaro mengunggah fotonya yang berdiri di sebelah Presiden Trump di Instagram dengan mengenakan topi “Make Brazil Great Again“.
Wakil Presiden Mike Pence juga terlihat dalam foto tersebut.
Presiden Brasil menunggu hasil tes
Di tempat terpisah, Presiden Brasil Jair Bolsonaro telah menjalani tes virus corona dan saat ini sedang menunggu hasilnya.
Ia mengikuti tes setelah sekretaris komunikasinya dinyatakan positif terkena virus usai kembali dari tur ke AS di mana dia bertemu Presiden Trump.
Bolsonaro sebelumnya menganggap krisis virus corona ini sebagai sebuah “fantasi”.
Kompetisi liga basket NBA dibatalkan
NBA mengumumkan akan menunda seluruh pertandingan mulai Kamis (12/3) hingga pemberitahuan lebih lanjut, setelah pebasket Utah Jazz, Rudy Gobert dinyatakan positif mengidap virus corona.
Liga olahraga besar AS lainnya – NFL – turut terkena imbasnya, meski dijadwalkan akan memulai perhelatan pada 23 April nanti.
Sejumlah pertandingan basket di beberapa perguruan tinggi juga dibatalkan, hanya sehari setelah diumumkan pertandingan akan dilanjutkan meski tanpa penonton.
Manajer Arsenal, Mikel Arteta dinyatakan positiv virus corona
Manajer Arsenal Mikel Arteta dinyatakan positif mengidap virus corona dan pertandingan melawan Brighton pada Sabtu (15/3) mendatang terpaksa dibatalkan.
Klub yang dijuluki The Gunners ini juga menutup tempat latihan mereka dan para staf yang baru-baru ini terlibat kontak dengan Arteta akan mengisolasi diri.
Manajemen Liga Primer akan menggelar “rapat darurat” pada Jumat (13/3) untuk membahas jadwal pertandingan mendatang.
“Ini benar-benar mengecewakan,” ujar Arteta, 37 tahun.
“Saya menjalani tes setelah saya merasa tak enak badan. Saya akan langsung berlatih lagi kalau sudah diizinkan.”
Perhelatan Grand Prix Australia dibatalkan
Grand Prix Australia dibatalkan setelah salah-seorang anggota tim McLaren dinyatakan positif terkena virus corona di Melbourne.
Keputusan ini diambil pada Jumat (13/3) dan pebalap Ferrari Sebastian Vettel serta Kimi Raikkonen dari Alfa Romeo pun akhirnya pulang kembali.
Dan McLaren kemudian mengatakan bahwa 14 anggota timnya dikarantina di hotel mereka selama 14 hari ke depan karena terlibat kontak dengan salah satu tim. (HMP)
Discussion about this post