TIDAK bisa kita hindari bahwa memang banyak sekali faktor luar yang turut mempengaruhi kesehatan kita seperti cuaca, kondisi udara, dan lainnya. Namun bisakah bulan mempengaruhi kesehatan kita?
Selama ini banyak yang merasa jawabannya adalah iya. Ada yang mengaku bahwa periode menstruasi hingga waktu tidur atau terkena insomnia juga dipengaruhi oleh siklus bulan. Memang belum ada penelitian yang lebih mendalam yang bisa menghubungkan atau menjelaskan fenomena ini namun jumlah anekdot juga tidak sedikit yang mengakui ada pengaruh bulan.
Sebuah penelitian kecil ini mungkin saja menemukan hubungan itu walau kecil. Tim peneliti yang dipimpin oleh Christian Cajochen dari University of Basel awalnya hanya ingin melakukan sebuah penelitian terkait tidur pada 17 relawan berusia 20-31 tahun dan 16 relawan berusia 57-74 tahun pada tahun 2013. Mereka ditempatkan di sebuah kamar gelap tanpa jendela untuk tidur pada malam harinya selama periode penelitian sekitar 3,5 hari. Selama itu, para peneliti mencatat struktur tidur, aktivitas otak selama tidur, serta tingkat melatonin dan kortisol.
Beberapa tahun kemudian, mereka menemukan inspirasi untuk mencoba mengaitkannya dengan siklus bulan saat sedang bersantai dan memandang bulan purnama. Kemudian mereka langsung melakukan penelitian yang serupa namun menyesuaikan siklus bulan purnama.
Hasilnya adalah sebelum dan sesudah bulan purnama, para relawan rata-rata butuh waktu untuk tidur lima menit lebih lama dan durasi tidurnya berkurang sebanyak 20 menit. Kualitas tidur mereka juga lebih ringan dari biasanya dan para peneliti mencatat bahwa tingkat melatonin juga menurun signifikan mendekati bulan purnama. Menariknya, para relawan tidur di ruangan gelap serupa tanpa akses ke bulan dan para peneliti tidak mampu menjelaskannya. Mereka hanya menduga bahwa ada pengaruh siklus bulan terhadap pola tidur manusia walaupun tidak melihat secara langsung.
Tentunya dibutuhkan penelitian yang lebih mendalam dan dengan sampel yang jauh lebih banyak untuk meminimalisasi kemungkinan pola ini tidak berlaku pada manusia secara umum. Namun demikian, mungkin saja kepercayaan-kepercayaan di seluruh dunia mengenai bulan ada benarnya yang belum terungkap.
Sumber: Medical News Today
Discussion about this post