Daily News|Jakarta – Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden memberikan pidatonya dalam sesi gabungan Kongres di Capitol Hill pada Rabu malam (28/4) waktu setempat.
Pidato itu menandai 100 hari pemerintahannya sejak Biden dilantik pada 20 Januari 2021.
Dalam kutipan pidato yang dirilis oleh Gedung Putih, Biden menyebut pemerintahannya diwarisi sebuah negara yang berada di dalam krisis.
“Pandemi terburuk dalam satu abad. Krisis ekonomi terburuk sejak Great Depression. Serangan terburuk terhadap demokrasi kita sejak Perang Sipil,” ujar Biden kepada 200 anggota Kongres dan pejabat lainnya.
“Sekarang, setelah hanya 100 hari, saya bisa melapor kepada bangsa ini. Amerika sedang bergerak lagi. Mengubah bahaya menjadi kemungkinan. Krisis menjadi peluang. Kemunduran menjadi kekuatan,” tambahnya, seperti dikutip Al Jazeera.
Menurut Biden, dalam 100 hari pemerintahannya, ia telah memulihkan kepercayaan rakyat terhadap demokrasi.
Kami sedang memvaksinasi negara. Kami menciptakan ratusan ribu pekerjaan. Kami memberikan hasil nyata yang dapat dilihat dan dirasakan orang dalam kehidupan mereka sendiri. Membuka pintu peluang. Menjamin keadilan dan keadilan,” jelasnya.
Ia juga menyerukan kembali pentingnya persatuan, di mana Biden menyebut membutuhkan Partai Republik.
Semua orang membicarakan tentang, dapatkah saya melakukan sesuatu secara bipartisan? Yah, aku harus mencari tahu apakah ada partaiyang harus diurus. Kami membutuhkan Partai Republik. Kami membutuhkan pihak lain,” kata Biden. (HMP)
Discussion about this post