Daily News|Jakarta – Kesehatan merupakan harta yang paling berharga selain uang. Seperti halnya paru-paru merupakan organ penting untuk manusia karena perannya dalam proses pernapasan.
Apabila anda ingin memulai gaya hidup sehat dan berkualitas, ada beberapa cara menjaga kesehatan paru-paru yang sejatinya tidak sulit dan tidak ribet untuk dipahami dan dijalankan.
Dengan langkah yang sederhana, berikut kami rangkum khusus untuk anda cara menjaga kesehatan paru-paru dengan mudah dan tanpa ribet lagi bermanfaat.
1. Bernapas lebih dalam
Pembaca DNI, Bernapas lebih dalam atau deep breathing dapat membersihkan paru-paru, serta menciptakan pertukaran oksigen dan karbon dioksida secara penuh. Untuk mencoba deep breathing, kamu bisa duduk di suatu tempat dengan tenang.
Kemudian, bernapaslah perlahan melalui hidung (paling baik), lalu buang napas setidaknya dua kali lebih lama dari mulut (hembuskan). Kita pun bisa menghitung saat bernapas. Misalnya, saat menghirup, berhitunglah dari satu hingga hitungan ke empat.
Kemudian, saat mengeluarkan napas, hitunglah dari 1 hingga 8. Mudah, bukan, cara menjaga kesehatan paru-paru di atas? Kita bisa berhenti merokok, berolahraga teratur, menjauhkan paparan polutan, rajin mencuci tangan, dan bernapas lebih dalam.
2. Mencuci tangan lebih sering
Walau terlihat sepele, mencuci tangan merupakan cara paling efektif untuk menghindari paparan virus dan bakteri pastinya, termasuk juga menurunkan risiko penularan virus corona penyebab Covid-19.
Sejatinya, menjaga kebersihan tangan perlu dilakukan untuk mencegah infeksi terhadap paru-paru. Pastikan mencuci tangan dengan tepat diantaranya: basahi tangan dengan sabun, gosok telapak tangan, punggung tangan, di antara jari-jari, dan bawah kuku. Jangan terburu-buru, cucilah tangan selama 20 detik bahkan kalau bisa lebih.
3. Mencoba mengurangi bahkan berhenti merokok
Rokok sama sekali tidak memberikan manfaat untuk diri kita (itu kata orang yang tidak merokok). Tak hanya kanker paru-paru, untuk sebatang rokok yang kita hisap dapat dikaitkan dengan kebanyakan penyakit paru-paru, seperti asma, fibrosis paru idiopatik, dan penyakit paru obstruktif kronis.
DNI, Untuk setiap kita mengisap sebatang rokok, kita telah memasukkan beribu zat kimia ke paru-paru, misalnya nikotin, karbon monoksida, dan tar. Kandungan ini merusak paru, membuat paru sulit ‘membersihkan diri’, dan mengiritasi jaringan paru-paru.
Seiring berjalannya waktu, saluran pernapasan pun akan menyempit dan kita lebih sulit bernapas. Bahaya rokok pun pun tak hanya berisiko untuk orang yang mengisapnya. Perokok pasif alias yang menghirup asapnya juga bisa dirugikan karena benda ini.
3. Hindari terlalu sering memegang wajah
Selain mencuci tangan lebih sering, cara menjaga kesehatan paru-paru juga perlu dilakukan dengan mengurangi menyentuh atau memegang wajah. Hal ini perlu diterapkan juga untuk menurunkan paparan kuman yang mungkin saja ada di tangan kita.
4. Berolahraga untuk melatih pernapasan
Terbukti bahwa olahraga tak hanya menjaga kesehatan tubuh secara umum dan mengendalikan berat badan. Aktivitas fisik pun secara spesifik dapat menjaga kesehatan paru-paru. Sebab, saat berolahraga, paru-paru dapat bekerja lebih keras, termasuk untuk memasukkan oksigen dan membuang karbon dioksida.
Ada banyak jenis olahraga terbaik untuk kesehatan paru-paru adalah olahraga aerobik atau disebut juga kardio, seperti jalan kaki, berlari, berenang, dan bersepeda. Saat berolahraga aerobik, otot antara tulang rusuk akan membesar dan berkontraksi.
Kantung udara di dalam paru-paru bekerja dengan cepat untuk menukar oksigen dengan karbon dioksida. Semakin kita rutin berolahraga, terutama aerobik, semakin efisien paru-paru bekerja.
5. Menjaga diri dari polusi udara
Polutan di udara dapat merusak paru-paru. Kerusakan paru-paru ini juga lebih rentan terjadi seiring bertambahnya usia karena resistensi terhadap zat beracun berkurang. Kita pun sebenarnya tak hanya perlu menghindari paparan polutan di luar ruangan.
Di dalam rumah dan ruangan pun, polutan senantiasa mengintai. Beberapa cara meminimalkan paparan polutan untuk menjaga kesehatan paru-paru, dengan: Ciptakan rumah sebagai zona bebas asap rokok, Bersihkan perabot setidaknya seminggu sekali.
Buka jendela sesering mungkin untuk meningkatkan sirkulasi udara dalam ruangan Hindari penyegar udara sintetis dan lilin yang dapat meningkatkan risiko paparan bahan kimia tambahan. (DYK)
Discussion about this post