Daily News Indonesia
  • Home
  • NEWS
  • TECH
  • KOLOM
  • LIFESTYLE
  • LAINNYA
    • Analisis
    • Wawancara
    • Opini
    • Religi
    • Serba-Serbi
    • Obituary
    • Oase
    • Liyan
    • Investigasi
    • Editorial
    • Diplomatic Corner
    • Anies Baswedan
  • CONVERGENCE
    • DN-RADIO
    • DN-MEDSOS
    • DNI INFOGRAFIS
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
Daily News Indonesia
  • Home
  • NEWS
  • TECH
  • KOLOM
  • LIFESTYLE
  • LAINNYA
    • Analisis
    • Wawancara
    • Opini
    • Religi
    • Serba-Serbi
    • Obituary
    • Oase
    • Liyan
    • Investigasi
    • Editorial
    • Diplomatic Corner
    • Anies Baswedan
  • CONVERGENCE
    • DN-RADIO
    • DN-MEDSOS
    • DNI INFOGRAFIS
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
Daily News Indonesia
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
Beranda Daily News Hot Issue

Gagal di 2014, Kini Puan Maharani Tersenyum Sumringah

2 Oktober 2019
di Hot Issue
6 0
A A
0
Gagal di 2014, Kini Puan Maharani Tersenyum Sumringah

Wajah Puan Maharani begitu sumringah, setelah resmi dilantik sebagai Ketua DPR di gedung parlemen, Selasa, 1 Oktober 2019. Apalagi, dalam momen bersejarah itu, sang ibu, Megawati Soekarnoputri hadir menyaksikan pelantikan. Megawati tidak lain adalah Ketua Umum PDIP, partai tempat Puan merintis karir politiknya, hingga jadi Ketua DPR.

Sang ibu pun merangkul bahagia, begitu Puan resmi jadi orang nomor satu di parlemen. Jabatan prestisius di panggung politik Indonesia. Terpilihnya Puan makin punya makna. Sebab, Puan menoreh sejarah. Ia akan dicatat sebagai perempuan pertama yang jadi Ketua DPR. Sama seperti ibunya, perempuan pertama yang jadi Presiden RI.

Makin bahagia, bosnya di kabinet, Presiden Jokowi ikut hadir di Senayan. Ya, Puan, sebelum terpilih jadi Ketua DPR, tercatat sebagai Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan. Sebelumnya, Puan adalah Ketua Fraksi PDIP di parlemen. Puan sendiri mengaku sudah pamitan ke Jokowi. Artinya, Puan tak lagi jadi menteri. Namun belum ada kabar dari Istana siapa yang ditunjuk Jokowi sebagai pelaksana tugas Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan.

  Keputusan Anies Tangani Pandemi Covid-19 Tepat

Sementara untuk posisi Menteri Hukum dan HAM yang ditinggalkan Yasonna Laoly yang juga terpilih jadi anggota DPR, Jokowi telah menunjuk Tjahjo Kumolo sebagai menteri hukum. Tjahjo sendiri saat ini menjabat sebagai Menteri Dalam Negeri. Sebelumnya lagi, Jokowi juga telah menunjuk Hanif Dhakiri Menteri Tenaga Kerja untuk jadi Plt Menteri Pemuda dan Olahraga menggantikan Imam Nahrawi yang telah jadi tersangka kasus korupsi.

Kemenangan PDIP di pemilu legislatif 2019, yang digelar serentak dengan pemilihan presiden seakan jadi berkah bagi Puan. Posisi yang dulu diincar kini resmi digenggamnya. Tahun 2014, usai pemilu legislatif dan pemilihan presiden, nama Puan juga digadang sebagai calon kuat Ketua DPR. Kala itu, PDIP juga jadi partai pamuncak dalam hajatan pemilu legislatif 2014.

  Lampu Hijau Kemenag buat FPI

Namun, posisi itu lepas karena manuver partai-partai pendukung Prabowo Subianto yang mengakali UU MD3. Padahal, saat itu PDIP berstatus pemenang pemilu legislatif. Pun dalam Pilpres, jagoannya Jokowi-Jusuf Kalla menang menyingkirkan Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa. Gara-gara itu pula, PDIP sempat melakukan aksi walk out.

Sayang, status pemenang pemilu tak jadi jaminan bisa mendapat kursi Ketua DPR. Posisi itu akhirnya didapat Setya Novanto, politisi Golkar yang kini telah jadi pesakitan kasus korupsi e-KTP. Puan pun harus gigit jari. Bahkan, posisi Wakil Ketua DPR disapu bersih partai-partai pendukung Prabowo. Meski pada akhirnya, partai penyokong mantan Danjen Kopassus itu merapat ke Jokowi.

Kini situasi politik telah berbalik. Mayoritas partai di parlemen adalah pendukung Jokowi. Partai di luar pendukung Jokowi yang dapat posisi pimpinan di Senayan hanya Partai Gerindra, partai yang diketuai Prabowo Subianto, capres yang kembali dikalahkan Jokowi di ajang Pilpres. Gerindra menempatkan Sufmi Dasco Ahmad, sebagai Wakil Ketua DPR. Masih beruntung. Setidaknya, satu posisi penting di DPR masih diraih. Tahun 2014, Gerindra juga mendapatkan posisi yang sama lewat Fadli Zon.

  Kepuasan Publik Anjlok, Jika Rugikan PDIP yang Untung Siapa?

Sementara satu partai pendukung Prabowo lainnya, PKS kali ini harus gigit jari. Sama sekali tak dapat kursi pimpinan dewan. Padahal, waktu 2014, PKS bisa dapat satu posisi Wakil Ketua DPR lewat Fahri Hamzah.

Namun setelah itu, Fahri dipecat oleh PKS. Tapi posisi Wakil Ketua DPR tetap dikangkangi Fahri. Tahun 2016, DPP PKS yang berseteru dengan Fahri sempat mencoba merebut posisi Wakil Ketua DPR dengan menyorong Ledia Hanifa Amaliah. Namun upaya itu kandas. Fahri tetap bercokol di kursinya. Kini Fahri telah pensiun. Bahkan bakal membentuk partai baru. Tak lagi bersama partai kader, partai yang membesarkan namanya, sekaligus yang memecatnya. (Supriyatna/Daily News Indonesia)

Tags: Ketua Fraksi PDIPMenko Pembangunan Manusia dan KebudayaanPDIPPerempuan Pertama yang Jadi Ketua DPRPuan MaharaniPuan Maharani Ketua DPR Baru
Bagikan5Tweet3KirimBagikanPin1

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

BERITA TERPOPULER

  • Lebih Akrab dengan Pengobatan Kepret Ala Sinshe Awi Bagian I

    Lebih Akrab dengan Pengobatan Kepret “Ala” Sinshe Awi (Bagian I)

    10250 bagikan
    Bagikan 4100 Tweet 2563
  • Singapura melegalkan aborsi

    355 bagikan
    Bagikan 142 Tweet 89
  • Non-MuslimBoleh Berbisnis Syariah?

    1105 bagikan
    Bagikan 442 Tweet 276
  • Jangan Putar Balikkan Sejarah: Milisi Pao An Tui Musuh Proklamasi

    1025 bagikan
    Bagikan 410 Tweet 256
  • Prof. Siti Irene Astuti: Anies Baswedan Luar Biasa, Santun, dan Punya Visi

    5 bagikan
    Bagikan 2 Tweet 1
  • Apa Visi Misi Msyumi Menurut Hehamahua?

    365 bagikan
    Bagikan 146 Tweet 91
  • Masihkah RRT menjadi ancaman?

    714 bagikan
    Bagikan 286 Tweet 179
  • Pokémon GO Naikkan Batas Penyimpanan Jadi 3.000 Pokémon

    231 bagikan
    Bagikan 92 Tweet 58
  • Satgasus Merah Putih organisasi bayangan powerful di Polri?

    56 bagikan
    Bagikan 22 Tweet 14
  • Kata-kata Mutiara BJ Habibie Berbahasa Ingris

    559 bagikan
    Bagikan 224 Tweet 140

BERITA TERBARU

Isu Materi Stunting Harus Jadi Bahasan pada Debat Capres 2024

Isu Materi Stunting Harus Jadi Bahasan pada Debat Capres 2024

24 September 2023
UU Cipta Kerja Gagal Selamatkan APBN, harga BBM baik itu pembohongan publik

UU Cipta Kerja Gagal Selamatkan APBN, harga BBM baik itu pembohongan publik

18 September 2023
Golkar putuskan yang jadi cawapres Airlangga, bukan Ridwan Kamil

Golkar putuskan yang jadi cawapres Airlangga, bukan Ridwan Kamil

18 September 2023
  • Tentang DNI
  • Kebijakan Privasi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak DNI
  • Indeks

© 2022 Daily News Indonesia - Cerdas, Akurat, Bermanfaat.

Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • Home
  • NEWS
  • TECH
  • KOLOM
  • LIFESTYLE
  • LAINNYA
    • Analisis
    • Wawancara
    • Opini
    • Religi
    • Serba-Serbi
    • Obituary
    • Oase
    • Liyan
    • Investigasi
    • Editorial
    • Diplomatic Corner
    • Anies Baswedan
  • CONVERGENCE
    • DN-RADIO
    • DN-MEDSOS
    • DNI INFOGRAFIS

© 2022 Daily News Indonesia - Cerdas, Akurat, Bermanfaat.

Selamat Datang!

Silakan Login

Lupa Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist